Dalam
setiap perusahaan memiliki keinginan untuk mencapai keberhasilan dan
kesuksesan. Tidak cuma jangka pendek¸ bahkan jangka panjang. Untuk mencapai
keberhasilan tersebut, perlu adanya pelaksanaan GCG (Good Corporate Governance)
yang dilandasi oleh integritas yang tinggi. Perusahaan merupakan pedoman
perilaku yang menjadi acuan bagi organ perusahaan dan semua pegawai dalam
menerapkan nilai – nilai perusahaan serta membantu mereka untuk memecahkan
dilemma etika yang mereka hadapi dalam melaksanakan kegiatan bisnis.
1.
Pengertian GCG (Good Corporate
Governance)
Mencuatnya skandal
keuangan yang melibatkan perusahaan besar seperti Enron, WorldCom, Tyco, Global
Crossing dan yang terakhir AOL-Warner, menuntut peningkatan kualitas Good
Corporate Governance (GCG), Soegiharto (2005:38) dalam Pratolo (2007:7).
Istilah GCG secara luas telah dikenal dalam dunia usaha. Berikut ini adalah
beberapa pengertian GCG :
Menurut Zaini dalam Tjager (2003:iv) menambahkan bahwa “CG sebagai sebuah governance system diharapkan dapat menumbuhkan keyakinan investor terhadap korporasi melalui mekanisme control and balance antar berbagai organ dalam korporasi, terutama antara Dewan Komisiaris dan Dewan Direksi”
Menurut Zaini dalam Tjager (2003:iv) menambahkan bahwa “CG sebagai sebuah governance system diharapkan dapat menumbuhkan keyakinan investor terhadap korporasi melalui mekanisme control and balance antar berbagai organ dalam korporasi, terutama antara Dewan Komisiaris dan Dewan Direksi”